Belajar dan Pelajaran - Bagaimana Cara Mengantisipasi Ancaman Bencana Alam Gempa Bumi? - Tahun 2008 ibarat tahun bencana bagi bangsa Indonesia. Banjir, tanah longsor, gempa bumi, gunung meletus, dan angin topan puting beliung menerjang berbagai daerah secara bergantian. Bencana alam tersebut meninggalkan kepedihan yang mendalam.
Kita semua perlu menyadari bahwa alam Indonesia rawan terhadap bencana alam. Oleh karena itu, kita harus menyiapkan langkah-langkah antisipatif. Langkah ini disesuaikan dengan karakter bencana.
Mengantisipasi Ancaman Gempa Bumi
Gempa bumi adalah gerakan kulit bumi yang terjadi secara mendadak. Dampak gerakan itu bisa menyebabkan kerusakan yang parah. Bangunan yang ada di atasnya bisa hancur dan menelan korban jiwa. Lihatlah kerusakan akibat gempa di Klaten tahun 2006 di samping.
Terjadinya bencana gempa bumi secara beruntun harus menyadarkan kita semua. Bumi yang kita tempati bisa bergerak dan menimbulkan kerusakan serta mengancam keselamatan jiwa kita.
Apa yang harus kita lakukan untuk mengantisipasi terjadinya gempa bumi?
Ada beberapa langkah yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk mengantisipasi gempa bumi, yaitu:
- Pemerintah telah membuat peta rawan bencana gempa bumi. Apabila kita berada di daerah rawan gempa maka kita harus mempelajarinya.
- Pemerintah mengadakan pendidikan, penyuluhan, dan pelatihan tentang bencana alam. Hal ini penting untuk menyiapkan kewaspadaan masyarakat di daerah rawan bencana.
- Pemerintah telah membuat sebuah lembaga yang khusus menangani bencana. Lembaga tersebut adalah Badan Koordinasi Penanggulangan Bencana Alam. Informasi tentang bencana bisa didapatkan dari lembaga ini.
- Pemerintah telah membuat posko, membangun beragam fasilitas, dan menyiapkan sukarelawan. Masyarakat harus mengetahuinya secara pasti letak dan fungsinya.
Untuk mengantisipasi bencana gempa ada beberapa langkah yang harus diketahui dan dilakukan masyarakat, yaitu:
- Membuat rumah atau bangunan yang sesuai dengan standar. Bangunan harus dibuat tahan terhadap getaran atau tahan gempa.
- Mengikuti penyuluhan tentang bencana alam yang diadakan pemerintah atau lembaga terkait. Hal ini penting untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran kita.
- Mempersiapkan anggota keluarga untuk menghadapi keadaan darurat. Caranya dengan mencoba beberapa cara penyelamatan. Siapkan perbekalan pengungsian, kenali tanda-tanda peristiwa, patuhi setiap ketentuan saat terjadi gempa, dan pastikan keberadaan anggota keluarga.
- Membentuk kelompok-kelompok siaga di masyarakat. Antarkelompok harus selalu terjalin komunikasi.
No comments:
Post a Comment